“Tapi ketika bicara Gibran itu bicara Jokowi, dan Jokowi memegang banyak tools yang bisa dia gunakan untuk memenangkan kontestasi. Apalagi presidennya masih mau cawe-cawe dan dia ingin legacy-nya berlanjut sehingga pasti punya keinginan kuat.”
"Untuk mengetahui lebih banyak program pak Prabowo dan mas Gibran yang sudah tertuang di Asta Cita itu, nah tentunya anak-anak muda harus kita tarik atensinya."
Menteri tersebut akhirnya hendak melampiaskan amarahnya ke rekannya, namun yang hadir kala rapat itu adalah wakil menteri.
Selain itu, Almas mengaku prihatin dengan pemilu saat ini karena potensi-potensi anak muda yang berusia di bawah 40 tahun terhalang regulasi untuk maju sebagai capres dan cawapres.
Namun Prabowo membantah cerita versi Sintong Panjaitan ini dengan tertawa . Menurutnya, tidak masuk akal seorang kapten bisa memimpin pasukannya untuk melawan dan menculik jenderal.
Kesehatan Menyelesaikan akar permasalahan BPJS dalam 200 hari dengan menggandeng pakar-pakar aktuaria untuk melakukan "perhitungan-perhitungan"
Initial, the masterplan was formulated with no armed forces’ enter or session. All through a May possibly 6 meeting with Commission I, the TNI Commander admitted that he was not associated or consulted over the masterplan.
In his 2019 speech to Parliament, he articulated a complete protection process as the basis of your state’s defense coverage, basically rehashing the traditional land-centric defensive policy based upon the TNI’s territorial command framework.
Selain itu, Jokowi juga pernah memuji hasil kepemimpinan Megawati di partai yang menghasilkan sejumlah calon pemimpin.
Gibran, Prabowo’s selected functioning mate, is a reputation fairly unfamiliar to many the nation. His candidacy, when resolving Prabowo’s vice presidential conundrum, has ignited a storm of criticisms and troubles.
Simultaneously, Prabowo reiterated that Indonesia and China are friendly neighbors. But these traces will be just normative statements if the issue over the Natuna Sea just isn't solved promptly.
The hole concerning these two responses may confuse international observers and stakeholders regarding Indonesia’s legitimate stance, and in participating with some foreign counterparts, they've demonstrated a specific puzzlement within their dealings with Indonesia’s foreign policymakers. Although some may see this as conferring a useful strategic ambiguity, Indonesia must just take measures to unify its policymaking system across ministries.
Mengkampanyekan budaya ramah lingkungan, seperti more info mengganti kantong plastik dengan bahan yang ramah lingkungan serta bisa didaur ulang
Prabowo took the give and subsequently buried the hatchet with Jokowi, reinventing himself and basking from the coattail-influence of supporting the President.